Analisis Trading dan Tips untuk Trading Pound Inggris
Pengujian level harga 1. 2771 akan terjadi saat indikator MACD menunjukkan tren yang kuat di atas garis nol, membatasi potensi kenaikan untuk pasangan ini. Dengan kondisi ini, saya memilih untuk tidak mengambil short position untuk mata uang pound. Situasi serupa muncul ketika pound jatuh ke level 1. 2755, yang membuat saya juga menghindari untuk membuka long position.
Selama paruh kedua hari ini, fokus dari para trader akan tertuju ke data pasar tenaga kerja AS dan angka inflasi, karena keduanya berpotensi memengaruhi kebijakan moneter Federal Reserve secara signifikan. Apabila angka klaim pengangguran awal menunjukkan penurunan di bawah ekspektasi, hal ini bisa menandakan penguatan pasar tenaga kerja yang lebih lanjut. Apabila terletak dalam kondisi seperti itu, ekspektasi untuk mempertahankan suku bunga dapat menjadi semakin besar, sehingga akan meningkatkan permintaan terhadap dolar AS.
Di sisi lain, Indeks Harga Produsen (PPI) yang tidak termasuk kategori makanan dan energi merupakan indikator kunci dalam mengenali tren inflasi. Kenaikan dalam indeks ini bisa menunjukkan adanya tekanan harga di sektor produksi, yang mungkin memengaruhi keputusan The Fed terkait penyesuaian suku bunga. Para trader akan menganalisis setiap data yang dirilis untuk lebih memahami arah kebijakan moneter di masa depan. Apabila hasil data melebihi ekspektasi, hal ini dapat memperkuat nilai dolar dan memberikan tekanan lebih lanjut terhadap pasangan GBP/USD.
Dalam konteks strategi intraday, fokus saya akan tertuju terutama untuk Skenario #1 dan Skenario #2.
Skenario #1: Hari ini, saya merekomendasikan untuk membeli pound di sekitar 1. 2759 (ditandai dengan garis warna hijau di dalam grafik) dengan target di dalam level 1. 2815 (garis warna hijau tebal di dalam grafik). Saat harga mencapai 1. 2815, rencana saya adalah keluar dari pasar dan membuka long position ke arah yang berlawanan, dengan target kenaikan sekitar 30-35 poin. Apresiasi pound untuk hari ini sepertinya akan terjadi setelah rilis data inflasi AS yang lebih lemah. *Penting:* Sebelum melakukan pembelian, pastikan bahwa indikator MACD terletak di atas level nol dan menunjukkan tren kenaikan.
Skenario #2: Saya juga mempertimbangkan untuk membeli pound apabila terjadi dua kali uji harga yang berturut-turut di dalam level 1. 2731, dengan MACD menunjukkan area oversold. Keadaan tersebut akan membatasi potensi penurunan dan berpotensi memicu pembalikan pasar ke arah atas. Saya berharap terjadi pertumbuhan menuju level 1. 2759 dan 1. 2815.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya merekomendasikan untuk menjual pound setelah harga menembus di bawah level 1. 2731 (ditandai dengan garis warna merah di dalam grafik), yang dapat mengakibatkan penurunan tajam terhadap pasangan mata uang ini. Target utama bagi penjual adalah 1. 2686, di level ini saya berencana untuk keluar dari long position dan membuka short position dengan target koreksi kenaikan 20-25 poin. Aktivitas penjual akan menjadi signifikan hanya seandainya data inflasi AS menunjukkan hasil yang kuat. *Penting:* Sebelum menjual, pastikan bahwa indikator MACD berada di bawah level nol dan baru saja menunjukkan tren penurunan.
Skenario #2: Saya juga memiliki rencana untuk menjual mata uang pound apabila terjadi dua kali pengujian berturut-turut di dalam level 1. 2759, dengan MACD terletak di area overbought. Keadaan tersebut akan membatasi potensi kenaikan pasangan dan berpotensi memicu pembalikan pasar ke arah bawah. Saya mengharapkan penurunan ke level 1. 2731 dan 1. 2686.
Sebaiknya, para trader pemula di pasar forex perlu berhati-hati dalam mengambil keputusan untuk memasuki pasar. Lebih baik untuk tidak terlibat dalam pasar menjelang rilis laporan fundamental penting agar terhindar dari fluktuasi harga yang tidak stabil. Apabila Anda memutuskan untuk trading ketika muncul rilis berita, sangat disarankan untuk selalu menetapkan stop-loss order demi meminimalkan kerugian. Kegagalan dalam melakukannya berpotensi menyebabkan Anda kehilangan deposit secara keseluruhan, terutama apabila bertransaksi dalam jumlah besar tanpa mengatur manajemen keuangan secara baik.
Ingatlah, untuk meraih kesuksesan dalam trading, diperlukan sebuah rencana trading yang terperinci, sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya. Mengambil keputusan trading tanpa persiapan terlebih dahulu berdasarkan kondisi pasar yang sedang berlangsung bisa menjadi strategi yang berisiko bagi para trader intraday.
TAUTAN CEPAT